Notification

×

Iklan

Iklan

Gerindra Hormati PDIP soal Meteri

Senin, 06 November 2023 | November 06, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-11-06T02:13:00Z

 DKI Jakarta, Ungkap Fakta 
 
  Partai Gerindra menghormati keputusan PDIP yang tidak menarik menteri dari Kabinet Indonesia Maju usai Gibran Rakabuming Raka menjadi bacawapres Prabowo Subianto. Gerindra kemudian menekankan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak pernah berubah.

"Kami menghormati keputusan rekan-rekan PDI Perjuangan tersebut. Ini menunjukkan sikap kenegarawanan mereka, soal haluan politik mungkin kita bisa berbeda tetapi terkait pengelolaan negara kita dalam satu frekuensi yang sama, yakni ingin memastikan pemerintahan saat ini sukses menjalankan tugasnya melayani rakyat," kata Waketum Gerindra Habiburokhman kepada wartawan, Minggu (5/11/2023).

Habiburokhman menekankan bahwa Gerindra tidak ingin mengintervensi hubungan PDIP dan Jokowi. Akan tetapi, kata dia, Presiden Jokowi tidak berubah sama sekali.

"Kami tidak dalam posisi mengintervensi hubungan antara Pak Jokowi dengan PDI perjuangan. Namun demikian kami bersaksi Pak Jokowi tidak berubah sama sekali," katanya.

Dia menambahkan bahwa Jokowi adalah pemimpin yang mengutamakan kepentingan bangsa. Jokowi, kata dia, adalah sosok pekerja keras.

"Beliau adalah sosok pemimpin yang mengedepankan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan. Beliau adalah pekerja keras yang tiap menit dalam hidupnya didedikasikan untuk kemaslahatan rakyatnya," jelas Habiburokhman.

ngedepankan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan. Beliau adalah pekerja keras yang tiap menit dalam hidupnya didedikasikan untuk kemaslahatan rakyatnya," jelas Habiburokhman.

Baca juga:
PDIP Tetap Kawal Pemerintahan Jokowi, Tak Tarik Menteri dari Kabinet
PDIP sebelumnya memastikan tak akan menarik kadernya dari kursi menteri Kabinet Indonesia Maju usai Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres pendamping bacapres Prabowo Subianto. PDIP menekankan partainya tetap berkomitmen mengawal pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Hal itu diungkapkan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto seusai membuka Rakorda DPD PDIP Nusa Tenggara Barat (NTB) di Mataram, Minggu siang (5/11/2023). Hasto mengakui Jokowi telah berubah seiring putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, menjadi cawapres koalisi lain.

"Komitmen kami meskipun beliau (Jokowi) sudah berubah, tetapi tugas PDIP untuk bangsa dan negara tetap dikedepankan. Sehingga kami mengawal sebagai satu kesatuan sampai akhir tugas," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto seusai membuka Rakorda DPD PDIP Nusa Tenggara Barat (NTB) di Mataram, seperti dilansir detikbali, Minggu (5/11/2023).

Hasto menyebut PDIP lebih mengedepankan kepentingan bangsa dan negara ketimbang manuver politik belaka. "Maka menteri PDIP tetap menjalankan tugas bagi bangsa dan negara. Itu jauh lebih dikedepankan daripada sekadar manuver politik," imbuh Hasto.

Sumber: Detik.com
×
Berita Terbaru Update