Notification

×

Iklan

Iklan

Bayi Kembar yang Ditemukan Mengapung di Sungai Buntung Sleman

Jumat, 15 September 2023 | September 15, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-09-15T08:16:55Z


 Ungkapfakta.onlineYogyakarta- Dari pemeriksaan dokter, kematian dua bayi diduga kembar yang ditemukan mengapung di Sungai Buntung, Dusun Krasakan, Kalurahan Jogotirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman terjadi lebih dari 24 jam. Kapolsek Berbah Kompol Parliska Febrihanoto, Jumat (15/9/2023) mengatakan, hasil pemeriksaan didapati kematian dua bayi tersebut lebih dari sehari. 

Parliska menyampaikan dua bayi yang ditemukan mengapung di Sungai Buntung tersebut besar kemungkinan kembar. "Dimungkinkan kembar, kandungan bulan sama, sekitar 8 bulan," ucapnya. 

Dua bayi tersebut diketahui berjenis kelamin perempuan. Usai dievakuasi dari lokasi ditemukan yakni Sungai Buntung, kedua bayi tersebut dibawa ke RS Bhayangkara. Usai dilakukan pemeriksaan, kedua bayi diduga kembar tersebut lantas di makamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Seyegang, Kabupaten Sleman. "Kami makamkan di TPU Seyegan, rekomendasi dari Dinsos Sleman," pungkasnya. 

Diberitakan sebelumnya, dua bayi yang diduga kembar ditemukan mengapung di aliran Kali Buntung, Dusun Krasakan, Kalurahan Jogotirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman Kamis (14/09/2023). Dari pemeriksaan, masih terdapat ari-ari di bayi tersebut. 


Kapolsek Berbah Kompol Parliska Febrihanoto mengatakan menjelaskan awalnya sekitar pukul 10.00 WIB ada warga yang hendak memancing di Kali Bintung. "Awalnya ada orang memancing di Kali Buntung. Dia melihat dua bayi mengapung di sungai," ujar Kapolsek Berbah Kompol Parliska Febrihanoto saat dihubungi, Kamis (14/9/2023). 

Melihat ada dua bayi yang mengapung di aliran Kali Buntung, pemancing tersebut kemudian melapor ke Polsek Berbah. Mendapatkan laporan, polisi lantas mendatangi lokasi penemuan. "Polsek Berbah bersama Inafis Polreta Sleman, dibantu PMI, dan Puskesmas Berbah langsung ke lokasi. Melakukan olah TKP dan mengevakuasi bayi yang mengapung," ucapnya. Parliska menuturkan dua bayi ditemukan dalam posisi mengapung berdekatan. Jarak kedua bayi tersebut sekitar setengah meter. Saat ditemukan kedua bayi dalam kondisi meninggal dunia. 

"Diprediksi itu bayi kembar, tapi itu sementara prediksi kami. Semuanya sudah kami kirim ke RS Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut oleh ahlinya," tuturnya


Dari pemeriksaan didapati dua bayi tersebut berjenis kelamin perempuan. Diduga dua bayi yang ditemukan tersebut belum lama dilahirkan. Sebab masih terdapat ari-ari di kedua bayi tersebut. Parliska mengungkapkan saat ditemukan tubuh kedua bayi masih lemas . Kondisinya juga masih belum ada pembusukan. "Dari pemeriksaan awal tadi, saat kita mengangkat kondisi bayi belum kaku, jadi masih lemas dan masih utuh dalam arti secara fisik utuh," tegasnya.


Sumber:Kompas.com

×
Berita Terbaru Update