Notification

×

Iklan

Iklan

Hingga Disebut "Dajjal" Progres Perbaikan Jalan Rusak Lampung Habiskan 800 M

Sabtu, 28 Oktober 2023 | Oktober 28, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-10-28T01:41:12Z


Jakarta,Ungkapfakta.Online - Jalan rusak di Provinsi Lampung sempat menjadi buah bibir. Bahkan, jalan rusak di provinsi tersebut viral disebut 'dajjal' di media sosial.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan yang asal Lampung pun ikut menjajal jalan rusak di wilayah Lampung Tengah dan Lampung Selatan pada Mei 2023.

Alhasil, Pemerintah Pusat turun tangan memperbaiki jalan rusak tersebut. Progres perbaikan jalan yang sudah berjalan selama 5 bulan sejak Juni itu dicek Jokowi, Jumat (27/10/2023) di sela kunjungan kerja ke Lampung.

Apa hasil dari pengecekan Jokowi ke lapangan?

"Ya hari ini saya ingin memastikan bahwa apa yang saya lihat 5 bulan lalu semuanya berjalan dan memang belum selesai 100%, baru 60-70%. Di Rumbia, Lampung Tengah ini baru selesai 60-an persen," ujar Jokowi dalam keterangan pers yang disiarkan virtual, Jumat (27/10/2023).

Sebagai informasi, Lampung mendapatkan dana Rp 800 miliar dari pemerintah pusat untuk perbaikan jalan. Jokowi menjelaskan hingga kini perbaikan jalan yang sudah berjalan sejak lima bulan lalu progresnya sudah mencapai 60-70%.

Menurut Jokowi dana Rp 800 miliar tersebut untuk perbaiki jalan sebanyak 17 ruas. Hal ini dilakukan sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Targetnya Desember 2023 semua perbaikan jalan sudah selesai.

"Di Provinsi Lampung diberikan Rp 800 miliar anggaran dipakai untuk perbaikan 17 ruas jalan yang ada di sini," kata Jokowi.

Jokowi menjelaskan perbaikan jalan dilakukan dengan material rigid setebal 30 cm. Dengan perbaikan ini, Jokowi bilang jalan bisa awet selama puluhan tahun.

"Yang dipakai adalah rigid, 30 cm, ini akan awet ndak tahu berapa puluh tahun. Saya harap dengan pembangunan ini rakyat nggak mengeluh lagi soal jalan rusak," kata Jokowi.

Menurutnya, perbaikan jalan ini merupakan kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah. Pasalnya, meskipun ada bantuan APBN senilai Rp 800 miliar, Pemprov Lampung tetap harus mengeluarkan dana APBD juga untuk memperbaiki jalan.

"Ini kerja sama PU dan provinsi, anggaran di APBD juga ada. Saya kira ini kombinasi yang baik," beber Jokowi.

Dalam peninjauan yang mengajak Gubernur Lampung Arinal Djunaidi itu, Jokowi sempat berkelakar. Dia mengaku Arinal sangat rajin mengejar pemerintah pusat soal anggaran perbaikan jalan. Meski begitu, Jokowi menyatakan realisasi pekerjaan perbaikan jalannya cukup baik di lapangan.

"Dan ini juga karena pak Gubernur Lampung ini rajin banget ngejar-ngejar, dapatnya banyak, kemudian tapi di lapangan saya kira bagus," ungkap Jokowi.


Sumber :  detikfinance.com
×
Berita Terbaru Update