Notification

×

Iklan

Iklan

PKB Singgung Soal Komitmen, PDI-P Tidak Tarik Menteri Dari Kabinet

Senin, 06 November 2023 | November 06, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-11-06T01:40:25Z



Jakarta, Ungkapfakta.online - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa partainya tidak akan menarik menteri dari kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai Gibran Rakabuming Raka menjadi bacawapres Parbowo Subianto. PKB menilai hal itu bagian dari menjaga komitmen sejak awal menjadi bagian dari koalisi pemerintah Jokowi.

"Ini bagian menjaga komitmen yang sejak awal sudah menjadi bagian dari koalisi pemerintahan saat ini," kata Ketua DPP PKB Daniel Johan kepada wartawan, Minggu (5/11/2023).

Daniel kemudian menyinggung kedewasaan berpolitik. Menurutnya target dari kinerja kabinet harus dicapai dengan baik.

"Saya rasa ini bagian dari kedewasaan politik, agar kepentingan umum tidak terabaikan dan target-target kinerja dapat terus dicapai dengan baik," jelasnya.

Terlebih, lanjut Daniel, tantangan yang dihadapi tidak akan mudah. Seperti urusan stabilitas ekonomi hingga stabilitas politik jelang pemilu.

"Apalagi tantangan ke depan tidaklah mudah, urusan stabilitas ekonomi, ketersediaan dan stabilitas harga pangan, termasuk stabilitas politik menjelang pemilu dan pilpres harus tetap terjaga dan menjadi komitmen bersama," kata dia.

PDIP sebelumnya memastikan tak akan menarik kadernya dari kursi menteri Kabinet Indonesia Maju usai Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres pendamping bacapres Prabowo Subianto. PDIP menekankan partainya tetap berkomitmen mengawal pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Hal itu diungkapkan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto seusai membuka Rakorda DPD PDIP Nusa Tenggara Barat (NTB) di Mataram, Minggu siang (5/11/2023). Hasto mengakui Jokowi telah berubah seiring putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, menjadi cawapres koalisi lain.

Hasto menyebut PDIP lebih mengedepankan kepentingan bangsa dan negara ketimbang manuver politik belaka. "Maka menteri PDIP tetap menjalankan tugas bagi bangsa dan negara. Itu jauh lebih dikedepankan daripada sekadar manuver politik," imbuh Hasto.

"Komitmen kami meskipun beliau (Jokowi) sudah berubah, tetapi tugas PDIP untuk bangsa dan negara tetap dikedepankan. Sehingga kami mengawal sebagai satu kesatuan sampai akhir tugas," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto seusai membuka Rakorda DPD PDIP Nusa Tenggara Barat (NTB) di Mataram, seperti dilansir detikbali, Minggu (5/11/2023).


Sumber:  detik.com
×
Berita Terbaru Update